Ustadz Mas'ud : Dipastikan Cacat Iman Seorang Muslim Jika Tidak Peduli Dengan Muslim Rohingya

Ustadz Mas'ud Izzul Mujahid Lc yang menjadi salah satu pembicara pada acara Tabligh Akbar Peduli Rohingya yang diadakan oleh FUI Bima mengatakan bahwa dapat dipastikan cacatnya iman seorang muslim yang tidak peduli dengan saudara muslimnya di rohingya.

"Jangan sampai terulang lagi sejarah tumbangnya ummat islam di khilafah umayyah andalusia dahulu, dimana runtuhnya khilafah tersebut salah satu penyebabnya adalah tidak pedulinya muslim dengan saudara muslim lainnya yang sedang diserang orang orang kafir" lanjut Ustadz Mas'ud

Tabligh Akbar yang dilaksanakan pada ahad, 18 Muharram 1439H itu juga diisi oleh Ustadz Sunaryo S.Kep. C.herb dari surakarta yang telah terjun langsung melihat kondisi muslim rohingya di myanmar.

"Rohingya sudah menerapkan syariat islam sejak berabad abad lalu bahkan sebelum adanya negata myanmar, ada 5 wilayah yang sudah terisolasi oleh pemerintah myanmar dan belum diketahui media" ungkap Ustadz Sunaryo

Ustadz Sunaryo menceritakan bahwa selama turun di rohingya ditemukan banyak anggota tubuh berserekan dijalan tanpa kepala.

"Setelah berhari hari tidak makan, lari dari tembakan dan bom, granat darat setelah itu mereka harus berenang mengarungi lautan lepas" lanjut Ustadz Sunaryo

Seperti yang diketahui bahwa muslim di rohingya sudah tidak diakui oleh warga bumi oleh Pemerintah Myanmar sehingga pembataian terjadi atas muslim rohingya.

Ustadz Sunaryo menutup statement dengan dua pesan dari muslim rohingya, yang pertama adalah jangan jadikan bantuan ini sebagai bantuan terakhir, dan yang kedua adalah bukankan kami (red:muslim rohingya) ini saudaramu muslim Indonesia.

Tabligh Akbar juga dihadiri oleh Sekda Kota Bima beserta jajaran, Kasdim Kodim 1608 Bima, Kepolisian Resort Bima kota, Kemenag Kota Bima, Ulama dan Tokoh Masyarakat, dimulai pada pukul 09.00 Wita dan berakhir sebelum Adzan Sholat Dzuhur.





Sumber Foto : Barokah Potography